Apa itu sial ?
Sial itu semacam perasaaan tidak beruntung. Bisa dalam berbagai hal. Misalnya di bidang karir, jabatan, rezeki, jodoh, bisnis, pendidikan, dan kehidupan sehari-hari.
Segala sesuatu yang membuat anda merasa tidak beruntung, itu biasanya diartikan sebagai kesialan.
Dari catatan rekam klien saya, saya pernah mendapat klien yang selalu merasa sial. Penyebabnya, dia sering kehilangan dompet. Kalau tidak kehilangan dompet, ya dia kehilangan uang di saku atau barang. Karena frekuensi kehilangan yang tidak wajar dalam tiga bulan berturut-turut, dia berkonsultasi ke saya. Wanita muda ini ingin tahu cara buang sial dalam diri. Dia merasa ada yang tidak beres dalam dirinya.
Saya menyebutnya sebagai faktor kesialan.
Tidak jarang kejadian sial yang beruntun membuat orang sadar, ada sesuatu yang salah dalam kehidupannya. Maka, masyarakat kita mengenal jasa ruwatan buang sial. Ruwatan adalah tradisi di Jawa untuk menghilangkan unsur negatif. Saya pribadi lebih suka menyebut jasa ruwatan buang sial sebagai upaya pembersihan diri. Banyak tradisi maupun agama yang mengajarkan pembersihan diri. Mereka rela menempuh berbagai cara buang sial dalam diri, demi kehidupan lebih baik.
Mengapa manusia ingin membersihkan diri dari kesialan ? Itu adalah fitrahnya manusia. Dia ingin suci, bersih, lantaran kesucian itu disukai oleh Tuhan. Salah satu cara buang sial itu adalah dengan media garam aura emas. Garam aura emas merupakan piranti spiritual yang saya berikan setelah pembersihan diri di laut dilakukan oleh klien. Anda berminat ? (*)